Selasa, 28 Juli 2020

Materi Ajar    

Hari /tanggal : Rabu, 29 Juli 2020
Kelas : 2
Tema : Hidup rukun
Suntema : Hidup rukun dengan teman

1.      Mengidentifikasi koordinasi gerakan kepala, tangan, dan kaki dalam tarian.
2.       Memprektikkan gerak koordinasi kepala, tangan, dan kaki sesuai hitungan.
3.       Membuat kalimat ajakan dalam teks percakapan.
4.      Melatih kalimat ajakan dalam teks percakapan.
5.      Membandingkan bilangan tiga angka.
6.      Membubuhkan tanda <, =, atau > di antara dua bilangan tiga angka.

Pentas seni diadakan untuk merayakan Hari Kemerdekaan.  Dalam acara pentas seni, Siti dan teman-teman akan menari. Mereka bersemangat mempersiapkan tarian. Inilah tarian yang akan ditampilkan Siti.



Lani memperhatikan Siti berlatih menari.
Ia juga ingin ikut menari.
Apa yang sebaiknya dilakukan Siti?
Menurutku, sebaiknya Siti ........................................

Tidak hanya anak-anak yang sibuk.
Ibu-ibu pun sibuk mempersiapkan konsumsi.
Ada 225 makanan kotak dan 252 minuman botol.
Manakah yang lebih banyak?
Cara untuk menentukan suatu bilangan
lebih banyak atau kurang dari dengan
membandingkan nilai angka pada tempat
ratusan, puluhan, dan satuannya.
Perhatikan bilangan 225 dan 252.



Nilai angka pada tempat ratusan kedua bilangan tersebut sama, yaitu 200.
Nilai angka pada tempat puluhannya tidak sama, yaitu 20 dan 50.
Karena 20 kurang dari 50, maka 225 kurang dari 252.
Perbandingan kedua bilangan dapat ditulis dalam
bentuk simbol.
Simbol “ < “ menunjukkan bilangan kurang dari.
Simbol “ > “ menunjukkan bilangan lebih dari.
Simbol “ = “ menunjukkan bilangan sama dengan.
Jadi, dapat ditulis 225 < 252.

Membuat Kartu Bilangan
Bahan dan Alat:
• Kertas karton bekas bungkus pasta gigi
• Spidol
• Gunting



Cara Membuat:
• Buatlah pola seukuran kartu.
• Jiplakkan pada kertas karton kosong.
• Tuliskan angka 1 sampai 9 pada pola.
Gunakan kartu bilangan buatanmu untuk bermain
dengan teman sebangkumu.
Simpan semua bilangan di atas meja dengan posisi
tertutup.
Masing-masing mengambil tiga kartu.
Kartu disusun menjadi bilangan tiga angka.
Bandingkan kedua bilangan yang diperoleh.

Tugas 
Jawab Pertanyaan di bawah ini di kolom komentar, jangan lupa menyebutkan nama.

1.      Bandingkan dua bilangan berikut dengan memperhatikan angka penyusunnya!
349 = ........ + ...... + ....
394 = ........ + ...... + ....
Bilangan ...... kurang dari .....
      Jadi, 349 ..... 394

2.      Lengkapi titik-titik dengan tanda “< , = , atau > “!
278 ..... 22       315 ..... 351


3.      Buatlah percakapan antara Siti dan Lani!
Percakapan mereka berisi tentang ajakan Siti kepada Lani. Siti mengajak Lani untuk ikut menari. Siti mengatakan agar Lani mau menari di depan teman-teman.

Senin, 27 Juli 2020

 MATERI AJAR

Hari/ Tanggal : Selasa, 28 Juli 2020
Kelas : 2
Tema : Hidup Rukun
Sub Tema 2 : Hidup Rukun dengan Teman Bermain


Assalaualaikum  anak soleh dan solehah hari ini sebelum memulai
 pelajaran sebaiknya kita membaca bismillahdulu ya dan membaca doa sebelum
belajar,,, dan jangan lupa membuka
tausiyah hari ini dari youtube yang bu guru sampaikan di WhatsApp kemudia4an
sholat duha juga ya soleh solehah...

Berikut untuk materi yang akan disampaikan  pembelajaran tematiknya
Menyebutkan isi teks percakapan yang mengandung kalimat ajakan.
Menunjukkan perilaku di tempat bermain yang sesuai dengan sila pertama dan
kedua Pancasila.

Silahkan ananda klik video berikut ini ya

setelah menonton pembelajarannya lanjut kerjakan tugas yang bu guru
 sampaikan ya untuk mengasah kemampuannya kemudian kirimkan
jawabannya melalui whatsapp ..

Tugas
1.Tulislah  kalimat yang menunjukkan ajakan kepada orang lain dari percakapan di bawah ini!

2. Tulislah bunyi Sila berikut sesuai dengan simbolnya!

Minggu, 26 Juli 2020

Senin, 27 Juli 2020

Simak Video Pembelajaran diatas.

Materi Ajar :
Menyebutkan kalimat ajakan pada teks percakapan
Melakukan gerak koordinasi kepala, tangan dan kaki sesuai hitungan.
Membandingkan dua bilangan cacah dengan lebih banyak, sama dengan, dan kurang dari.


Tugas
1. Buatlah kalimat ajakan seperti contoh dari video di atas!

2.Praktikan gerakan kaki, tangan, dan kepala seperti video yang ananda lihat di atas (dalam bentuk foto)!

Kamis, 23 Juli 2020

Materi ajar ( Jumat, 24 Juli 2020 )
Tema 1.             : Hidup Rukun
Subtema 1.       : Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran. : 5

Assalamualaikum Wr.Wb
Bagaimana kabarnya anak-anakku yang solih dan solihah...
Semoga semuanya dalam keadaan sehat ya...
Jangan lupa awali hari ini dengan Basmalah.
Dan untuk pembelajaran hari ini silahkan buka Video di bawah ini.




Bahasa Lampung
Kalian masih ingat cara menulis aksara Lampung yang sudah dipelajari di kelas 1?


Contoh:
Ada mama papa





Latihan:
Tulislah kalimat di bawah ini ke dalam aksara lampung dengan melihat aksara lampung yang ada di atas.
1. ada raja malaka

2. kata papa ada bahaya


Jazakumullah Khoir..
Atas kerjasamanya...

Wassalamualaikum. wr. wb









    Rabu, 22 Juli 2020

    MATERI AJAR ( Kamis, 23 Juli 2020 )
    Tema I              : Hidup Rukun
    Subtema I        : Hidup Rukun di Rumah
    Pembelajaran : 4

    Assalamu'alaikum Wr.Wb
    Bagaimana kabarnya anak-anakku yang solih dan solihah...
    Semoga semuanya dalam keadaan sehat ya...
    Jangan lupa awali hari ini dengan Basmalah.
    Dan untuk pembelajaran hari ini silahkan buka Video di bawah ini.






    Tugas
    Tulislah lambang bilangannya!
    1. Seratus tujuh belas = ....
    2.  Dua ratus empat puluh enam = ....


    Tulislah nama bilangannya!
    1. 632 = _______________________
    2. 784 =________________________
    Semangat belajar dan tetap semangat..


    Jazakumullah Khoir..
    Atas kerjasamanya...

    Wassalamualaikum. wr. wb

    Selasa, 21 Juli 2020

    Rabu. 22 Juli 2020

    Materi Ajar 

    Hari/Tanggal: Rabu, 22 Juli 2020
    Kelas : 2
    Tema : Hidup Rukun
    Subtema : Hidup rukun dirumah (PB 3)



    Bahasa Indonesia

    Sekarang coba perhatikan lagu Peramah dan Sopan Ciptaan Pak Dal dibawah ini!
    Apa ungkapan Tinggi Hati memiliki arti yang serupa pada salah satu lirik lagu Peramah dan Sopan dibawah ini?


    SBdP
    Silahkan copy link youtube dibawah ini dan dengarkan lagu Peramah dan Sopan
    Silahkan copy link youtube dibawah ini dan dengarkan lagu Peramah dan Sopan


    Bagian yang tebal mendapat penekanan kuat. Nyanyikan bagian tersebut sambil bertepuk.
    Bu-kan-nya  cong-kak
    Bu-kan-nya  som-bong
    Yang  di-sa-yang-i  han-dai  dan  tau-lan
    Ha-nya  a-nak  yang  tak  per-nah  bo-hong
    Ra-jin  be–ker–ja
    Pe-ra-mah   dan  so- pan

    Matematika

    Udin meraih juara pertama lomba menggambar. Nomor peserta Udin 232.


    Senin, 20 Juli 2020

    Selasa, 21-07-2020



    MATERI AJAR
    PPKN
    Anak-anak coba perhatikan gambar diatas. Gambar apakah itu?
    Ya benar, gambar Burung Garuda. Jika diperhatikan secara seksama, terdapat perisai Burung Garuda.


    Nah, perisai Burung Garuda ini merupakan symbol-simbol pada Pancasila.
     Simbol Bintang adalah symbol Sila ke-1 Pancasila yang berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa




     Simbol Rantai adalah symbol Sila ke-2 Pancasila yang berbunyi Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab





     Simbol Pohon Beringin adalah symbol Sila ke-3 Pancasila yang berbunyi Persatuan Indonesia






     Simbol Kepala Banteng adalah symbol Sila ke-4 Pancasila yang berbunyi Kerakyatan Yang dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan

    Simbol Padi dan Kapas adalah symbol Sila ke-5 Pancasila yang berbunyi Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia



    Penerapan sila pertama dengan cara melakukan beberapa hal, contohnya:
    1.   Beribadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut.
    2.   Menghargai orang lain yang agamanya berbeda dengan kita.
    3.   Tolong menolong, meski memiliki agama yang berbeda.
    Penerapan sila kedua dengan melakukan hal-hal di bawah ini:
    1.   Tidak membeda-bedakan orang yang ada di sekitar kita.
    2.   Saling membantu, misalnya melakukan kerja bakti atau memberi bantuan pada korban bencana alam.

    Penerapan Sila ketiga ini dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan hal ini:
    1.   Mencintai negara Indonesia dengan cara menjaga warisan budaya yang ada.
    2.   Menjaga hubungan baik dengan teman-teman satu negara, meski beda suku, agama, dan bahasa.
    Penerapan sila keempat dengan melakukan beberapa hal, misalnya:
    1.   Menyelesaikan masalah dengan musyawarah.
    2.   Tidak memaksakan kehendak kita saat bermusyawarah.
    3.   Menerima hasil musyawarah dengan lapang dada.
    Penerapan Sila Kelima melambangkan pangan dan sandang yang merupakan kebutuhan pokok semua rakyat Indonesia tanpa melihat status atau kedudukan.

    Bahasa Indonesia
    Bacalah teks percakapan berikut ini:

    Udin          : “Buku Kakak banyak sekali.”
    Mutiara      : “Kakak memang senang membaca buku.”
    Udin          : “Wah, Kakak memang pantas dijuluki kutu buku.”
    Mutiara      : “Ayo, kamu juga harus rajin membaca. Ini ada buku cerita bagus, judulnya  Bintang Lapangan.”
    Udin          : “Ceritanya tentang apa, Kak?”
    Mutiara      : “Cerita tentang pemain sepak bola yang rendah hati, meskipun sudah terkenal.”
    Udin          : “Berarti dia tidak besar kepala ya, Kak. Terima kasih ya, Kak. Saya boleh meminjam buku Kakak.”
    Mutiara : “Sama-sama, Dik.”
    Percakapan di atas mengajarkan kita mengenal kata ungkapan baru lainnya. diantaranya adalah : kutu buku, bintang lapangan, rendah hati dan besar kepala. Dari percakapan di atas bisa kita analisis bahwa arti dari kata ungkapan tersebut memiliki arti yang berbeda. Perhatikan kotak di bawah ini !


     Kutu Buku = Rajin Membaca

    Bintang Lapangan = Idola
    Rendah Hati = Sifat yang baik (tidak sombong)
    Besar Kepala = Sombong


    TUGAS
    1.      Kirimkan video Ananda menghapal Sila-Sila Pancasila beserta simbolnya!
    2.      Sebutkan 5 kata ungkapan yang kamu ketahui beserta arti ungkapannya!

    Tugas PB 2
    1.      Kirimkan dokumentasi Ananda dalam bentuk foto penerapan Sila kedua (bentuk membantu orangtua di rumah)!