MATERI AJAR KELAS 6
HARI : jumat, 16 JULI 2021
TEMA 1 : SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP
SUBTEMA 1 : TUMBUHAN SAHABATKU
PB :2
MAPEL : SBDP, PKN
Ayo Mencoba
Di Asia Tenggara banyak tumbuhan yang dimanfaatkan untuk bahan makanan. Namun, di antaranya banyak juga yang dimanfaatkan sebagai obat.
Asia Tenggara sebagai wilayah tropis memungkinkan banyak tumbuhan hidup. oleh karena itu masyarakatnya banyak bercocok tanam untuk memanfaatkan kesuburan tanahnya.Ayo Berdiskusi
Di hari libur, Lani dan teman-temannya merencanakan untuk berkumpul di rumah Edo. Mereka berencana membuat minuman dari jahe. Ya, mereka akan mengolah jahe menjadi minuman sehat dan segar.
Namun alangkah kagetnya Lani, Udin, Siti, Dayu, dan Beni. Edo ternyata sedang sakit. Ia batuk dan demam. Edo terbaring di tempat tidur.
Mereka akhirnya bersepakat membuatkan wedang jahe untuk Edo. Di belakang rumah Edo banyak tanaman jahe. Edo sangat senang. Persahabatan mereka sangat indah. Mereka memiliki latar belakang yang berbeda. Namun, semangat tolong menolong di antara mereka sangat tinggi.
Bagaimana pendapatmu tentang sikap teman-teman Edo? Tulislah pendapat mu pada kolom di bawah ini!
Sikap teman-teman Edo sesuai dengan nilai-nilai yang ada pada sila Pancasila. Membantu teman yang sakit merupakan salah satu pelaksanaan dari sila kedua Pancasila.
Ayo Berdiskusi
Bersama kelompokmu, diskusikan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila berikut.
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Toleransi, penghormatan kepada agama atau kepercayaan lain
Kerukunan antarumat beragama
Tidak memaksakan kehendak antar umat beragama.
Tidak mencemooh atau mengejek kepercayaan orang lain.
Nilai-nilai yang terkandung dalam sila “Kemanusian yang adil dan beradab” sebagai berikut.
Persamaan derajat
Menghargai hak asasi manusia
Solidaritas setia kawan antarsesama manusia
Perdamaian
Sikap tenggang rasa dan saling tolong menolong harus diutamakan.
Nilai kemanusiaan antar rakyat Indonesia harus dijunjung tinggi.
Amati gambar berikut
Diskusikan mengenai sikap atau perilaku yang terdapat pada gambar di atas. Kelompokkan gambar-gambar tersebut sesuai dengan nilai-nilai dalam sila kesatu dan sila kedua. Tulislah nomor gambar pada tabel berikut sesuai dengan pengelompokannya. Jelaskan jawabanmu.
Perilaku yang Sesuai dengan Sila KesatuPerilaku yang Sesuai dengan Sila Kedua
Gambar 1, menampilkan dua orang dari umat Hindu dan umat Islam yang saling merangkul satu sama lain. Gambar 4, menampilkan sejumlah anak-anak yang datang menjenguk kawan yang sakit (kemanusiaan)
Gambar 2, menampilkan seorang muslimah yang memberikan bantuan kepada Biksu Gambar 5, menampilkan 3 siswa SD yang berdiskusi bersama-sama (persamaan hak mengemukakan pendapat)
Gambar 3, menampilkan kegiatan ibadah masing-masing agama yang dianutnya Gambar 6, menampilkan seorang anak yang menolong temannya yang jatuh (kemanusiaan)
- Gambar 7, menampilkan dua orang siswa di mana salah satunya mengacungkan jari tanda ia siswa yang aktif belajar. Ini adalah wujud persamaan hak (adil) dalam mengemukakan pendapat
- Gambar 8, menampilkan seorang anak yang mencium tangan orang tua (ibu) sebagai tanda penghormatan (wujud saling mencintai dan menghormati)
Berikan 3 contoh perilaku atau sikap lain dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan nilai-nilai sila kesatu Pancasila. Pilihlah dua dari contoh tersebut yang akan kamu terapkan. Jelaskan bagaimana kamu akan menerapkannya.
contoh prilaku yang menggambarkan pengamalan sila ke-1 yaitu :
Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan rajin beribadah sesuai agama yang dianut.
Saling menghormati dan menghargai antar umat beragama dengan cara memberikan kebebasan penganut agama lain menjalankan ibadahnya
Tidak memaksakan agama ke orang lain. dengan cara tidak membandingkan agama sendiri dengan agama orang lain.
Berikan 3 contoh perilaku atau sikap lain dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan nilai-nilai sila kedua Pancasila. Pilihlah dua dari contoh tersebut yang akan kamu terapkan. Jelaskan bagaimana kamu akan menerapkannya.
Contoh prilaku yang menggambarkan pengamalan sila ke-2 yaitu :
Membantu korban bencana alam misalnya dengan melakukan menyumbang dana dana
Mencintai dan menyayangi teman dengan cara menolong semampunya apabila dibutuhkan, tidak semena-mena kepada mereka
Tidak membeda bedakan derajat manusia yang satu dengan lainnya dengan cara bergaul dengan semua temanAyo Berkreasi
Manfaat tanaman bukan hanya pada buah dan bunga. Bagian tanaman lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk Indonesia dan Asia Tenggara adalah kayu. Banyak produk seni yang terbuat dari kayu, salah satunya adalah patung. Kamu bisa membuat patung seperti mereka. Namun kali ini kamu akan belajar membuat patung dari bahan lain, yaitu tanah liat atau lilin malam.
Proses Pembuatan Patung Nusantara dari Tanah Liat
Pembuatan patung tanah liat dapat dilakukan dengan teknik cetak tekan maupun ukir. Untuk teknik cetak tekan dan ukir, sebaiknya menggunakan tanah liat plastis. Jangan menggunakan tanah yang terlalu lembek karena akan menyulitkan untuk memperoleh bentuk yang tepat, rapi, dan jelas.
Tanah liat yang terlalu lembek akan lengket pada cetakan gips sehingga sulit diangkat dari cetakan dan sulit untuk diukir. Jika di sekitarmu tidak terdapat tanah liat, maka kamu bisa menggunakan lilin atau plastisin. Kamu dapat membuat sendiri adonan plastisin dari tepung dengan langkah-langkah sebagai berikut.
Cara Membuat Adonan Plastisin
Bahan-bahan:
2 cangkir terigu
1/2 cangkir garam
2 sendok makan minyak sayur
1 1/2 cangkir air hangat
Pewarna makanan
Cara membuat:
Campurkan terigu, garam, dan minyak sayur dalam wadah.
Masukkan air hangat secara bertahap hingga adonan menjadi liat tidak terlalu lembek
Gulung dan remas-remas adonan hingga bercampur dengan sempurna.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Buatlah lubang di tengahnya dan teteskan pewarna makanan. Kemudian gulung-gulung adonan hingga warna tercampur merata.
Di Asia Tenggara banyak tumbuhan yang dimanfaatkan untuk bahan makanan. Namun, di antaranya banyak juga yang dimanfaatkan sebagai obat.
Asia Tenggara sebagai wilayah tropis memungkinkan banyak tumbuhan hidup. oleh karena itu masyarakatnya banyak bercocok tanam untuk memanfaatkan kesuburan tanahnya.Ayo Berdiskusi
Di hari libur, Lani dan teman-temannya merencanakan untuk berkumpul di rumah Edo. Mereka berencana membuat minuman dari jahe. Ya, mereka akan mengolah jahe menjadi minuman sehat dan segar.
Namun alangkah kagetnya Lani, Udin, Siti, Dayu, dan Beni. Edo ternyata sedang sakit. Ia batuk dan demam. Edo terbaring di tempat tidur.
Mereka akhirnya bersepakat membuatkan wedang jahe untuk Edo. Di belakang rumah Edo banyak tanaman jahe. Edo sangat senang. Persahabatan mereka sangat indah. Mereka memiliki latar belakang yang berbeda. Namun, semangat tolong menolong di antara mereka sangat tinggi.
Bagaimana pendapatmu tentang sikap teman-teman Edo? Tulislah pendapat mu pada kolom di bawah ini!
Sikap teman-teman Edo sesuai dengan nilai-nilai yang ada pada sila Pancasila. Membantu teman yang sakit merupakan salah satu pelaksanaan dari sila kedua Pancasila.
Ayo Berdiskusi
Bersama kelompokmu, diskusikan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila berikut.
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Toleransi, penghormatan kepada agama atau kepercayaan lain
Kerukunan antarumat beragama
Tidak memaksakan kehendak antar umat beragama.
Tidak mencemooh atau mengejek kepercayaan orang lain.
Nilai-nilai yang terkandung dalam sila “Kemanusian yang adil dan beradab” sebagai berikut.
Persamaan derajat
Menghargai hak asasi manusia
Solidaritas setia kawan antarsesama manusia
Perdamaian
Sikap tenggang rasa dan saling tolong menolong harus diutamakan.
Nilai kemanusiaan antar rakyat Indonesia harus dijunjung tinggi.
Amati gambar berikut
Diskusikan mengenai sikap atau perilaku yang terdapat pada gambar di atas. Kelompokkan gambar-gambar tersebut sesuai dengan nilai-nilai dalam sila kesatu dan sila kedua. Tulislah nomor gambar pada tabel berikut sesuai dengan pengelompokannya. Jelaskan jawabanmu.
Perilaku yang Sesuai dengan Sila KesatuPerilaku yang Sesuai dengan Sila Kedua
Gambar 1, menampilkan dua orang dari umat Hindu dan umat Islam yang saling merangkul satu sama lain. Gambar 4, menampilkan sejumlah anak-anak yang datang menjenguk kawan yang sakit (kemanusiaan)
Gambar 2, menampilkan seorang muslimah yang memberikan bantuan kepada Biksu Gambar 5, menampilkan 3 siswa SD yang berdiskusi bersama-sama (persamaan hak mengemukakan pendapat)
Gambar 3, menampilkan kegiatan ibadah masing-masing agama yang dianutnya Gambar 6, menampilkan seorang anak yang menolong temannya yang jatuh (kemanusiaan)
- Gambar 7, menampilkan dua orang siswa di mana salah satunya mengacungkan jari tanda ia siswa yang aktif belajar. Ini adalah wujud persamaan hak (adil) dalam mengemukakan pendapat
- Gambar 8, menampilkan seorang anak yang mencium tangan orang tua (ibu) sebagai tanda penghormatan (wujud saling mencintai dan menghormati)
Berikan 3 contoh perilaku atau sikap lain dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan nilai-nilai sila kesatu Pancasila. Pilihlah dua dari contoh tersebut yang akan kamu terapkan. Jelaskan bagaimana kamu akan menerapkannya.
contoh prilaku yang menggambarkan pengamalan sila ke-1 yaitu :
Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan rajin beribadah sesuai agama yang dianut.
Saling menghormati dan menghargai antar umat beragama dengan cara memberikan kebebasan penganut agama lain menjalankan ibadahnya
Tidak memaksakan agama ke orang lain. dengan cara tidak membandingkan agama sendiri dengan agama orang lain.
Berikan 3 contoh perilaku atau sikap lain dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan nilai-nilai sila kedua Pancasila. Pilihlah dua dari contoh tersebut yang akan kamu terapkan. Jelaskan bagaimana kamu akan menerapkannya.
Contoh prilaku yang menggambarkan pengamalan sila ke-2 yaitu :
Membantu korban bencana alam misalnya dengan melakukan menyumbang dana dana
Mencintai dan menyayangi teman dengan cara menolong semampunya apabila dibutuhkan, tidak semena-mena kepada mereka
Tidak membeda bedakan derajat manusia yang satu dengan lainnya dengan cara bergaul dengan semua temanAyo Berkreasi
Manfaat tanaman bukan hanya pada buah dan bunga. Bagian tanaman lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk Indonesia dan Asia Tenggara adalah kayu. Banyak produk seni yang terbuat dari kayu, salah satunya adalah patung. Kamu bisa membuat patung seperti mereka. Namun kali ini kamu akan belajar membuat patung dari bahan lain, yaitu tanah liat atau lilin malam.
Proses Pembuatan Patung Nusantara dari Tanah Liat
Pembuatan patung tanah liat dapat dilakukan dengan teknik cetak tekan maupun ukir. Untuk teknik cetak tekan dan ukir, sebaiknya menggunakan tanah liat plastis. Jangan menggunakan tanah yang terlalu lembek karena akan menyulitkan untuk memperoleh bentuk yang tepat, rapi, dan jelas.
Tanah liat yang terlalu lembek akan lengket pada cetakan gips sehingga sulit diangkat dari cetakan dan sulit untuk diukir. Jika di sekitarmu tidak terdapat tanah liat, maka kamu bisa menggunakan lilin atau plastisin. Kamu dapat membuat sendiri adonan plastisin dari tepung dengan langkah-langkah sebagai berikut.
Cara Membuat Adonan Plastisin
Bahan-bahan:
2 cangkir terigu
1/2 cangkir garam
2 sendok makan minyak sayur
1 1/2 cangkir air hangat
Pewarna makanan
Cara membuat:
Campurkan terigu, garam, dan minyak sayur dalam wadah.
Masukkan air hangat secara bertahap hingga adonan menjadi liat tidak terlalu lembek
Gulung dan remas-remas adonan hingga bercampur dengan sempurna.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Buatlah lubang di tengahnya dan teteskan pewarna makanan. Kemudian gulung-gulung adonan hingga warna tercampur merata.
Simak video berikut ini ya..
Simak video cara membuat adonan plastisin :
Tugas hari ini menyiapkan bahan-bahan membuat adonan plastisin. Insya Alloh hari rabu, 21 Juli 2020 kita praktik latihan membuat plastisin ya. Tetap semangat anak-anak sholih dan sholihah semuanya. ;-)
VIDEO TEMATIK
Simak video cara membuat adonan plastisin :
VIDEO CARA MEMBUAT PLASTISIN
Tugas hari ini menyiapkan bahan-bahan membuat adonan plastisin. Insya Alloh hari rabu, 21 Juli 2020 kita praktik latihan membuat plastisin ya. Tetap semangat anak-anak sholih dan sholihah semuanya. ;-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar