Kamis, 31 Agustus 2023
Materi ajar: Jumat,1 September 2023 Tema 2 Subtema 3 Pembelajaran 5 dan Matematika
Materi Kelas 6
Hari/Tanggal : Jumat, 01 September 2023
Tema : 2 (Persatuan Dalam Perbedaan)
Subtema : 3 (Bersatu Kita Teguh)
Pembelajaran : 5 dan MTK
Mata Pelajaran : SBdP 3.2, IPS 3.2
Tujuan Pembelajaran
1. Mengetahui Upaya Bangsa Indonesia Meningkatkan Kesejahteraan Rakyatdi Awal Masa Kemerdekaan Indonesia dengan baik
2. Mencoba memperagakan gerakan tari Indang dengan tepat.
3. Mengetahui cara perhitungan pecahan desimal dengan tepat
Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar anak sholih sholihah
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Jangan lupa sarapan dan persiapkan buku pelajaran kalian ya...
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa.
MATERI PEMBELAJARAN
Beni mempunyai kayu dengan panjang 1,5 meter untuk membingkai sebuah prakarya. Setelah digunakan, kayu tersebut masih tersisa 1/4 meter. Berapa meter kayu yang terpakai untuk membingkai?
Diketahui:
Kayu Beni semula = 1,5 m
Setelah dipakai sisa = 1/4 m → ingat 1/4 = 0,25
Ditanyakan : kayu yang digunakan = .. ?
Jawab:
Kayu yang digunakan
= kayu semula - kayu sisa
= 1,5 m - 0,25 m
= 1,25 m
Jadi kayu yang digunakan Beni adalah 1,25 m
Bersatu Kita Teguh’ adalah semboyan bangsa Indonesia dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan.
Apakah kamu masih ingat arti dari semboyan tersebut? Apa makna semboyan tersebut jika dikaitkan dengan makna upaya mengembangkan kesejahteraan rakyat di awal masa kemerdekaan Indonesia? Ayo, kita cari tahu!
Ayo Berdiskusi
Baca teks berikut dalam hati! Kemudian, diskusikan dalam kelompok!
Upaya Bangsa Indonesia Meningkatkan Kesejahteraan Rakyatdi Awal Masa Kemerdekaan Indonesia
Pada awal berdirinya Republik Indonesia, keadaan ekonomi Indonesia sangat buruk. Hal ini disebabkan oleh berbagai hal, di antaranya harga barang-barang mahal akibat inflasi dan adanya blokade ekonomi oleh Belanda (NICA). Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah beserta rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan, di antaranya:
Pada awal kemerdekaan, pemerintah dan rakyat Indonesia belum sempat melakukan perbaikan ekonomi secara baik. Baru bulan Februari 1946, pemerintah mulai memprakarsai usaha untuk memecahkan masalah-masalah ekonomi yang mendesak. Upaya-upaya tersebut meliputi:
Pinjaman Nasional
Program Pinjaman Nasional ini dilaksanakan oleh Menteri Keuangan. lr. Surachman. Pinjaman Nasional akan dibayar kembali selama jangka waktu 40 tahun.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar