Senin, 19 Agustus 2024

Materi ajar : Selasa, 20 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 pembelajaran 6

Hari /tgl           : Selasa, 20 Agustus 2024
Tema 2             : Persatuan dalam perbedaan
Subtema 1       : Rukun dalam perbedaan
Pembelajaran : 6

Muatan Pembelajaran :
1. B. Indonesia : Menuliskan informasi penting dalam teks sejarah
2. PKN : Pelaksanaan nilai persatuan dan kesatuan dalam lingkungan masyarakat

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :

Tujuan Pembelajaran :
- Siswa mampu Menuliskan informasi penting dalam teks sejarah
- Siswa mengetahui pelaksanaan nilai persatuan dan kesatuan dalam lingkungan masyarakat

Perhatikan rangkuman materi hari ini :


Kesimpulan:
Alhamdulillah pembelajaran pada hari ini berjalan dengan antusias.
Peserta didik sudah mampu menyebutkan nilai-nilai persatuan dalam perbedaan dimasyarakat dengan tepat dan sudah mampu menentukan informasi penting pada sebuah teks paragraf sesuai dengan tujuan pembelajaran diatas.

Minggu, 18 Agustus 2024

Materi Ajar : Senin, 19 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 4 dan 5

 Hari /tanggal              : Senin, 19 Agustus 2024
Tema 2                        : Persatuan dalam perbedaan
Subtema 1                   : Rukun dalam perbedaan
Pembelajaran              : 4 dan 5

Muatan Pembelajaran :

1. B. Indonesia : Mengidentifikasi informasi penting suatu teks
2. PPKN : Nilai persatuan dan perbedaan dal lingkungan sekolah
3. IPS : Penerapan makna proklamasi dalam kehidupan sehari hari
4.SBdP : Pola lantai tari tunggal, berpasangan dan kelompok

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini ? semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :

Tujuan Pembelajaran :
- Siswa mengidentifikasi informasi penting suatu teks
- Siswa mengetahui Nilai persatuan dan perbedaan dal lingkungan sekolah
- Siswa mengetahui Penerapan makna proklamasi dalam kehidupan sehari hari
- Siswa mengetahui Pola lantai tari tunggal, berpasangan dan kelompok

Perhatikan rangkuman materi hari ini :


Kesimpulan:
Alhamdulillah dalam pembelajaran hari ini dari 27 peserta didik, 25 peserta didik sudah memahami cara mencari informasi penting dalam sebuah teks dan mengetahui nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari hari di lingkungan sekolah dan menerapkan makna proklamasi dan di akhiri dengan latihan hari berkelompok.
Masih ada 2 peserta didik masih kesulitan dalam cara mencari informasi penting dalam teks, hal ini dikarenakan tingkat pemahaman akan suatu teks masih rendah 

Materi Ajar : Jumat, 16 Agustus 2024

Tema 2 : Persatuan dalam perbedaan
Subtema 1 : Rukun dalam perbedaan
Pembelajaran : 3

Muatan Pembelajaran :

1. IPA : Cara tumbuhan melindungi diri
2. B. Indonesia : Menuliskan informasi penting dalam bentuk peta pikiran

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini ? semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :

Tujuan Pembelajaran 

- Siswa mengetahui Cara tumbuhan melindungi diri
- Siswa mampu Menuliskan informasi penting dalam bentuk peta pikiran

Perhatikan rangkuman materi hari ini :



Kesimpulan:

Alhamdulillah peserta didik sudah mampu mengetahui cara tumbuhan melakukan perlindungan diri dari serangan-serangan yang ada disekitarnya dan siswa sudah mampu mencari informasi penting dalam sebuah teks dengan baik. 

Rabu, 14 Agustus 2024

Materi Ajar : Kamis, 15 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 4

Materi Kelas 6
Hari/Tanggal    : Kamis15 Agustus 2024
Tema                : 2 (Persatuan Dalam Perbedaan)
Subtema           : 1 (Rukun dalam Perbedaan)
Pembelajaran   : 4
Mata Pelajaran : PKN (3.2), B. Indo (3.2), IPS 3.2

Tujuan Pembelajaran
1. Memahami manfaat manfaat menjaga kerukuran dengan baik
2. Menggali informasi penting suatu teks kedalam bentuk peta pikiran dengan benar
3. Memahami sejarah Proklamasi Kemerdekaan dengan baik.

Ayo Membaca
Persatuan sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Segala perbedaan yang ada dikesampingkan untuk kepentingan bersama. Terkadang perbedaan yang dimiliki oleh suatu kelompok dapat memperkaya keputusan yang diambil.

Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, terdapat beberapa peristiwa penting yang perlu kita ketahui, di antaranya sebagai berikut.

Tanggal 9 Agustus 1945, Ir. Soekarno, Moh. Hatta dan Dr. Radjiman Wedyodiningrat pergi ke Dalat, Saigon untuk bertemu dengan Marsekal Terauchi, Panglima Besar Tentara Jepang di Asia Tenggara. Panglima tersebut menyampaikan informasi kepada pemerintah Indonesia bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia.

Saat itu tentara Jepang sedang terdesak oleh tentara sekutu. Beberapa wilayah Jepang dijatuhi bom oleh tentara musuh. Untuk menarik simpati rakyat Indonesia, Jepang memutuskan untuk menghadiahkan kemerdekaan.


Pertemuan antara Panglima Jepang dan Pemerintah Indonesia memicu pertentangan di dalam negeri. Terjadilah perbedaan pendapat antara tokoh golongan tua dan golongan muda. Golongan muda tidak ingin kemerdekaan Indonesia diatur oleh Jepang. Mereka menginginkan proses kemerdekaan Indonesia disiapkan oleh bangsa Indonesia tanpa ada campur tangan asing.

Berdasarkan bacaan tersebut, tulislah informasi penting pada peta pikiran berikut!
Peta pikiran

  1. Apa peristiwa yang terjadi pada bacaan di atas? Pada bacaan di atas terjadi peristiwa Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
  2. Mengapa Marsekal Terauchi memanggil ketiga tokoh Indonesia? Marsekal Terauchi ingin menyampaikan informasi kepada pemerintah Indonesia bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia.
  3. Siapa saja tokoh yang pergi menemui Panglima Besar Tentara Jepang?Ketiga tokoh yang pergi menemui Panglima Besar Tentara Jepang adalah Ir. Soekarno, Moh. Hatta dan Dr. Radjiman Wedyodiningrat.
  4. Di Mana Pertemuan antara Tentara Jepang dan Pemerintah Indonesia dilaksanakan? Pertemuan antara Tentara Jepang dan Pemerintah Indonesia dilaksanakan di Dalat, Saigon
  5. Kapan tentara Jepang terdesak oleh tentara sekutu? Tanggal 9 Agustus 1945 tentara Jepang sedang terdesak oleh tentara sekutu.
  6. Bagaimana keadaan Indonesia setelah adanya pertemuan tersebut? Setelah pertemuan antara Panglima Jepang dan Pemerintah Indonesia memicu pertentangan di dalam negeri antara tokoh golongan tua dan golongan muda.

Kembangkan informasi pada peta pikiran menggunakan kalimatmu sendiri. Serahkanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.
Pada bacaan di atas terjadi peristiwa Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Tanggal 9 Agustus 1945 tentara Jepang sedang terdesak oleh tentara sekutu. Marsekal Terauchi ingin menyampaikan informasi kepada pemerintah Indonesia bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia. Ketiga tokoh pergi menemui Panglima Besar Tentara Jepang adalah Ir. Soekarno, Moh. Hatta dan Dr. Radjiman Wedyodiningrat. Pertemuan antara Tentara Jepang dan Pemerintah Indonesia dilaksanakan di Dalat, Saigon. Setelah pertemuan antara Panglima Jepang dan Pemerintah Indonesia memicu pertentangan di dalam negeri antara tokoh golongan tua dan golongan muda.

Ayo Berdiskusi
Amati gambar berikut!
Bermain Bersama

Seandainya kamu sedang bermain bersama mereka, apa yang harus kamu perhatikan terkait kerukunan dan persatuan?
Seandainya aku sedang bermain bersama mereka, maka yang harus aku perhatikan terkait kerukunan dan persatuan adalah tidak membedakan bersasarkan suku bangsa atau agama.
Apakah kamu telah menerapkan nilai-nilai kerukunan terkait persatuan dan kesatuan dalam kehidupanmu sehari-hari? Jelaskan dan beri 3 contoh kegiatan dan perbedaan yang ada!

Salah satu nilai Pancasila yang harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah Persatuan Indonesia. Dengan menjaga persatuan mulai dari lingkungan sekitar, maka kita telah turut serta dalam menjaga persatuan Indonesia.

Beberapa contoh dari menjaga kerukunan dan perbedaan yang ada dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut
  1. Ikut menjaga dan tidak mengganggu umat agama yang berbeda agama dengan kita dalam menjalankan ibadah mereka.
  2. Membantu tetangga kita yang terkena musibah walaupun tetangga kita berbeda suku dan budaya dari kita.
  3. Menjalin komunikasi dan berinteraksi sosial dengan orang yang berbeda dengan kita seperti berbeda agama, suku, budaya.

Apa manfaat yang kamu peroleh dari nilai-nilai tersebut? Tulislah 3 manfaat yang kamu rasakan!
Kehidupan bermasyarakat yang rukun akan memberikan manfaat pada manusia sebagai makhluk sosial, berikut ini beberapa diantaranya :
  1. Kehidupan Lebih Harmonis. Hidup rukun dapat membuat keadaan menjadi lebih harmonis. Hubungan keluarga dan juga masyarakat yang harmonis tentu saja nantinya jika suatu saat menghadapi masalah orang lain akan sangat senang untuk membantunya.
  2. Keadaan Lebih Aman Dan Tentram. Dengan hidup rukun hidup menjadi lebih aman dan tentram. Jika kita hidup menjaga hubungan baik, tentu saja tidak ada ancaman dari pihak lain.
  3. Mempererat Tali Persatuan. Manfaat hidup rukun selanjutnya adalah akan membantu memperkokoh persatuan dan juga kesatuan antar anggota masyarakat.
  4. Menghindari perselisihan. Kehidupan yang rukun dalam keluarga dan bermasyarakat akan menghindari perselisihan. Perselisihan pada dasarnya dimulai dari kesalahpahaman antar keluarga maupun masyarakat.
  5. Memiliki Lebih Banyak Teman. Kerukunan juga bermanfaat agar lebih banyak teman karena di mulai dari komunikasi yang baik sehingga menjadikan hubungan lebih damai. Hubungan yang damai ini, menciptakan suasana keakraban dengan siapapun, sehingga akan mudah memiliki teman.

KESIMPULAN:
Pada hari ini KBM tidak berjalan aktif karena di sekolah ada kegiatan perlombaan merayakan HUT RI yang ke 79, siswa semua mengikuti berbgai macam cabang lomba di lapangan sekolah.
sehingga pembelajaran hari ini akan di sampaikan pada pertemuan berikutnya. 

Selasa, 13 Agustus 2024

Materi Ajar : Rabu, 14 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 3

Materi Kelas 6
Hari/Tanggal    : Rabu, 14 Agustus 2024
Tema                : 2 (Persatuan Dalam Perbedaan)
Subtema           : 1 (Rukun dalam Perbedaan)
Pembelajaran   : 3
Mata Pelajaran : IPA (3.2), B. Indo (3.2), IPS 3.2

Tujuan Pembelajaran
1. Memahami macam macam adaptasi tumbuhan dengan lingkungannya dengan tepat
2. Memahami cara membuat peta pikiran dari sebuah teks dengan benar
3. Memahami sejarah Proklamasi Kemerdekaan dengan baik.

Ayo Mengamati
Tumbuhan beradaptasi untuk mempertahankan hidupnya. Adaptasi adalah ciri-ciri khusus yang dimiliki tanaman atau tumbuhan untuk hidup pada tempat atau daerah tertentu. Berdasarkan habitatnya, tumbuhan dibagi menjadi tiga jenis.

Hidrofit
Tumbuhan yang sebagian tubuhnya ada di permukaan air. Akarnya berada di air. Memiliki rongga udara dalam batang atau tangkai daun. Daunnya muncul ke permukaan air. Contoh tanaman hidrofit adalah kangkung, teratai, dan eceng gondok.

Higrofit
Tumbuhan yang hidup di daerah lembap. Tubuhnya terdiri atas bagian-bagian akar, batang, dan daun. Batangnya pada umumnya tidak tampak karena terdapat di dalam tanah. Daunnya yang muda umumnya melingkar atau menggulung. Contoh tanaman higrofit adalah pakis, tumbuhan paku, tumbuhan kemunting, tumbuhan lumut, daun ungu, dan dedalu.

Xerofit
Tumbuhan yang hidup di daerah yang kering. Tumbuhan ini memiliki daun tebal, sempit, kadang-kadang berubah bentuk menjadi bentuk duri, sisik, atau bahkan tidak mempunyai daun. Batangnya tebal dan mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Akarnya panjang. Contoh tanaman xerofit diantaranya adalah lidah buaya, kaktus, lili gurun, pohon kurma, setawar, dan sp senseveria.

Untuk dapat bertahan hidup, tumbuhan perlu menyesuaikan dan melindungi diri. Bagaimana tumbuhan tersebut dapat beradaptasi dengan lingkungannya? Pilihlah satu jenis tumbuhan untuk kamu amati terkait habitat dan cara melindungi diri! Pergunakan informasi yang kamu peroleh untuk menambah pengetahuanmu. Tulis hasil temuanmu pada diagram frayer berikut!
Diagram Frayer Ciri Khusus Tumbuhan
Frayer Cara Tumbuhan Melindungi Diri

Ayo Membaca
Bacalah teks berikut dalam hati!

Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia Proklamasi Kemerdekaan Indonesia memberi makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Sejak teks Proklamasi Kemerdekaan dibacakan, rakyat Indonesia memiliki negara merdeka, berdaulat, dan bermartabat. Tonggak sejarah tersebut tidak akan terjadi apabila tidak ada anak bangsa yang berani memproklamirkan kemerdekaan. Mereka adalah pejuang bangsa yang tidak boleh dilupakan.

Berikut adalah para pejuang bangsa yang telah berjasa terhadap kemerdekaan negara Indonesia.
  1. Ir. Soekarno merupakan salah satu orang yang berjasa dalam mendirikan negara Republik Indonesia sebagai negara berdaulat. Bung Karno lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Bung Karno menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Hatta dan Mr. Achmad Soebardjo. Ia kemudian menandatangani teks proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Hatta. Bung Karno membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di kediamannya di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.
  2. Drs. H. Mohammad Hatta atau Bung Hatta, lahir di Bukittinggi, Sumatra Barat, 12 Agustus 1902. Beliau wafat di Jakarta, 14 Maret 1980 pada usia 77 tahun. Bung Hatta menyusun konsep teks proklamasi bersama Bung Karno dan Mr. Achmad Soebardjo. Ia ikut menandatangani teks proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Karno. Mohammad Hatta adalah Wakil Presiden pertama Indonesia. Selain itu, beliau adalah Bapak Koperasi Indonesia.
  3. Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo lahir di Karawang, Jawa Barat, 23 Maret 1896 dan wafat 15 Desember 1978 pada umur 82 tahun. Beliau adalah Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama. Achmad Soebardjo merupakan salah seorang tokoh dari golongan tua yang berperan dalam mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Achmad Soebardjo ikut menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Karno dan Bung Hatta.
  4. Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang. Beliau membantu persiapan konsep teks Proklamasi Kemerdekaan dengan mempersilakan rumahnya digunakan untuk kegiatan yang sangat penting. Di rumahnya berkumpul para tokoh bangsa yang berjasa besar. Walaupun beliau orang Jepang, beliau rela membantu Indonesia karena simpati terhadap rakyat Indonesia.
  5. Sukarni lahir di Blitar, Jawa Timur, 14 Juli 1916. Beliau wafat di Jakarta, 7 Mei 1971 pada usia 54 tahun. Nama lengkapnya adalah Sukarni Kartodiwirjo. Sukarni adalah salah seorang tokoh pemuda dan pejuang yang gigih melawan penjajah. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi adalah Bung Karno dan Bung Hatta atas nama bangsa Indonesia.
  6. Fatmawati yang bernama asli Fatimah, lahir di Bengkulu pada tahun 1923 dan meninggal dunia di Jakarta pada tahun 1980. Beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan di Kalibata, Jakarta. Fatmawati menjahit bendera pusaka sang Saka Merah Putih yang dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.
  7. Teks Proklamasi Kemerdekaan diketik oleh Sayuti Melik. Sayuti Melik adalah tokoh pemuda yang juga sangat berperan dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Sayuti Melik mengetik naskah proklamasi setelah ia sempurnakan dari tulisan tangan Bung Karno.

Berdasarkan bacaan tersebut, isilah peta pikiran berikut!
Peta Pikiran

  1. Apa peristiwa yang terjadi pada bacaan di atas? Pada bacaan di atas terjadi peristiwa penyusunan teks proklamasi kemerdekaan indonesia
  2. Mengapa proklamasi sangat penting bagi bangsa Indonesia? Karena proklamasi menjadi sejarah bangsa Indonesia memiliki negara merdeka, berdaulat, dan bermartabat.
  3. Siapa tokoh tokoh yang terlibat dalam penyusunan teks Proklamasi Indonesia?  Tokoh-tokoh yang terlibat antara lain Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, Ahmad Soebarjo, Laksamana Maeda, Sukarni, Fatmawati, dan Sayuti Melik..
  4. Di mana teks proklamasi disusun? Penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilakukan di rumah Laksamana Maeda, Jl. Imam Bonjol No. 1
  5. Kapan teks proklamasi Indonesia disusun? Teks proklamasi disusun sehari sebelum proklamasi Kemerdekaan yaitu pada tanggal 16 Agustus 1945.
  6. Bagaimana proses penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia?  Naskah proklamasi disusun Soekarno, Hatta, dan Ahmad Subarjo di rumah Laksamana Maeda. Atas usul Sukarni Proklamasi ditandatangani oleh Sukarno Hatta sebagai wakil bangsa Indonesia. Naskah proklamasi diketik oleh Sayuti Melik. 

KESIMPULAN:
Alhamdulillah hari ini kita telah melaksanakan kegiatan Upacara Peringatan HUT Pramuka ke 63 di stadion Sumpah Pemuda PKOR dengan tertib dan khidmat.

Senin, 12 Agustus 2024

Materi Ajar : Selasa, 13 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 2

 Materi Kelas 6

Hari/Tanggal     : Selasa, 13 Agustus 2024
Tema                 : 2 (Persatuan Dalam Perbedaan)
Subtema            : 1 (Rukun dalam Perbedaan)
Pembelajaran    : 2
Mata Pelajaran : SBdP (3.2), B. Indo (3.2), PKN 3.2

Tujuan Pembelajaran

1. Memahami makna persatuan dalam perbedaan pada kehidupan sehari-hari dengan baik
2. Memahami cara membuat kesimpulan suatu teks dengan tepat
3. Memahami bentuk dan macam macam pola lantai pada tarian yang ada di Indonesia dengan tepat

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini ? semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :

Ayo Mengamati
Bacalah teks berikut!

Perbedaan yang Menguatkan
Kampung Cempaka adalah sebuah kampung transmigran. Warganya berasal dari berbagai daerah padat di Pulau Jawa. Hal itu menjadikan mereka berbeda suku maupun agama.

Di Kampung Cempaka, hiduplah lima orang sahabat. Ada Asnah yang berdarah Sunda, Utami dari Banyuwangi, Toni, seorang anak etnis Tionghoa yang sebelumnya tinggal di Semarang, Wande dari suku Tengger di Jawa Timur, dan Marta, anak seorang pendeta yang dahulu tinggal di Solo. Di Kampung Cempaka, rumah mereka bersebelahan dan mereka pergi ke sekolah yang sama. Itu sebabnya mereka sangat akrab. Mereka suka bermain bersama dan sering menghabiskan waktu di rumah satu sama lain.

Meskipun berbeda suku, kebersamaan begitu kental terlihat dalam keseharian mereka. Bersama anak-anak lain di Kampung Cempaka, mereka setiap akhir minggu berkumpul di balai utama kampung. Biasanya, selain berolahraga bersama, mereka juga kerap berkeliling ke rumah warga, membantu melakukan apa saja yang dibutuhkan warga.

Kadang-kadang mereka membantu warga lanjut usia, sekadar membereskan rumah atau menyiapkan makanan. Sesekali mereka juga membantu orang tua yang sedang bekerja bakti membersihkan lingkungan. Dari Toni, mereka belajar menari Barongsai. Lalu mereka ajarkan tarian itu kepada anak-anak sekampung. Sementara itu, setiap tiba saat panen, Wande dan keluarganya akan sibuk memimpin warga membuat Tumpeng Gede, yaitu nasi khas dari daerah Tengger yang dibuat untuk mensyukuri berkah Tuhan dalam wujud panen raya.

Sikap toleransi yang ditunjukkan kelima sahabat itu memang sekadar berupa hal-hal kecil. Hal kecil dalam keseharian itulah yang mencerminkan kehidupan Bhinneka Tunggal Ika di Kampung Cempaka yang kaya akan perbedaan. Mereka hidup damai berdampingan dan tulus saling menjaga.
Perbedaan tidak menghalangi persatuan. Dengan bersatu, kita dapat melakukan banyak hal.

Setelah mengamati gambar dan membaca teks tentang hidup rukun dalam perbedaan, tulis hal yang kamu ingin ketahui lebih lanjut dalam bentuk pertanyaan!

  1. Apa manfaat perbedaan dalam masyarakat?
  2. Apa saja penyebab perbedaan yang ada dalam masyarakat?
  3. Bagaimana cara bergaul dalam perbedaan latar belakang budaya?
  4. Sikap apa saja yang dibutuhkan dalam menghadapi perbedaan?

Tulis kesimpulan tentang persatuan melalui hidup rukun dalam perbedaan pada bagan berikut!
Rukun Dalam Perbedaan

Ceritakan pengalamanmu tentang hidup rukun di lingkungan tempat tinggalmu! Jelaskan tentang:
1.Perbedaan yang ada,
2.Kegiatan yang dilakukan warga bersama-sama secara rukun,
3.Sikapmu dan sikap keluargamu terhadap perbedaan tersebut,
4.Apa manfaat yang kamu rasakan dari hidup rukun.

Hidup rukun dapat kita jumpai di mana saja. Hidup rukun juga dapat kita lihat dalam kehidupan di sekitar kita misalnya saja di sekolah. Dalam satu kelas siswa memiliki latar yang berbeda-beda baik latar budaya maupun latar agama. Seperti yang terjadi di kelasku saat ini. Dari semua siswa dikelasku ternyata berasal dari daerah yang berbeda beda. Wawan berasal dari Jawa Barat, Albert berasal dari Maluku, Edison Manurung bersal dari Sumatera Utara.

Asal daerah juga berpengaruh terhadap agama yang mereka anut seperti disebutkan dii atas Wawan beragama Islam, Albet beragama Kristen, dan Edison beragama Katholik. Namun perbedaan yang ada tidak menghalangi kami untuk selalu bekerjasama dan saling membantu. Misalnya saja saat mendapat tugas kelompok kami dapat bekerja sama dengan baik. Dalam segala kegiatan kami selalu bekerjasama.

Dengan hidup rukun ternyata kita mendapatkan banyak manfaat. Beberapa manfaat yang kita peroleh diantaranya adalah komunikasi menjadi semakin baik sehingga menciptakan persatuan dan jesatuan. Kerukunan juga menambah teman dan menciptakan keharmonisan dalam bermasyarakat. Hidup rukun sangat bermanfaat dalam hidup bermasyarakat.

Ayo Berkreasi
Bacalah teks berikut dalam hati!

Lego-Lego, Tari Adat Alor Bermakna Persatuan
Tarian adat adalah salah satu kekayaan budaya yang disampaikan secara turun-temurun dari nenek moyang. Tarian adat kerap memiliki pesan dan makna yang luhur. Salah satunya ada pada tari Lego-lego dari Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tarian ini ditujukan untuk mengajak masyarakatnya bersatu membangun kampung dan negeri. Pada masing-masing kawasan di Kabupaten Alor terdapat gaya tari dan nyanyian yang berbeda-beda, namun formasinya tetap sama, yakni lingkaran. Masing-masing nyayian dan pantun yang diungkapkan saat menari, memiliki arti serta harapan yang berbeda-beda. Beberapa literatur menyatakan bahwa tarian ini sempat menjadi perang. Sekarang tarian ini lebih sering digunakan untuk menyambut tamu.

Tamu disambut oleh masyarakat yang dituakan, lalu diajak menuju sebuah pohon besar yang rindang, dengan beberapa warga perempuan yang berpegangan tangan mengelilingi pohon. Tamu dipersilakan untuk ikut serta dalam tarian tersebut. Dengan gerakan kaki yang diatur sedemikian rupa, penari akan bergerak mengitari pohon. Pasa saat yang sama, sirih pinang dan minuman sopi ditawarkan. Gerakan kaki dan nyayian di masing-masing daerah bisa saja berbeda, namun bentuk formasi lingkaran dan komponen tradisional lainnya tetap sama.

Di dalam lingkaran, ada tiga lelaki yang memiliki tugas berbeda. Ada pemukul gong yang nadanya akan digunakan untuk menghitung langkah penari, kemudian ada seorang lelaki yang bernyanyi sekaligus mengucapkan pantun, dan seorang lagi bertugas membagikan sirih pinang serta minuman sopi.

Selain menjadi identitas setiap suku, tarian ini menjadi salah satu identitas pemersatu masyarakat Alor yang punya mimpi agar masyarakat dan pendatang terus bersatu membangun kampung serta negeri.

Setiap tari tradisional terdiri atas penari yang melakukan tarian secara perorangan, berpasangan, atau berkelompok. Kegiatan menari lebih dari satu orang apalagi berkelompok dalam jumlah yang cukup besar membutuhkan kekompakan.

Posisi dalam menari perlu diperhatikan oleh seorang penari. Pengaturan posisi ini disebut dengan pola lantai. Seorang penari harus memperhatikan perpindahan, pergerakan, dan pergeseran posisi saat menari. Pola lantai adalah pola denah yang harus dikuasai oleh seorang penari dan berfungsi untuk membuat posisi dalam sebuah ruang gerak.


Perhatikan jenis pola lantai berikut!

Pola Lantai Vertikal (Lurus)
Tari klasik banyak menggunakan pola lantai vertikal. Penari membentuk garis vertikal, yaitu garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya. Pola lantai ini memberikan kesan sederhana, tetapi kuat. Contoh tari dengan pola lantai lurus adalah Tari Yospan, Papua Tari Serimpi, Jawa Tengah Tari Baris Cengkedan, Bali.


Pola Lantai Lurus

Pola Lantai Diagonal
Penari berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri. Contoh tari dengan pola lantai diagonal adalah Tari Gending Sriwijaya, Sumatra Selatan.
Pola Lantai Diagonal

Pola Lantai Garis Melengkung
Penari membentuk garis lingkaran. Tari rakyat dan tari tradisional banyak menggunakan pola ini. Pola lantai ini memberi kesan lemah dan lembut. Contoh tari dengan pola lantai melengkung adalah Tari Ma’badong, Toraja, Sulawesi Selatan dan Tari Randai, Sumatra Barat
Pola Lantai Garis Melengkung

Temukan berbagai tari daerahmu! Sebutkan pola lantai tariannya!
Nama TarianAsal DaerahJenis Pola Lantai
Tari PiringSumatera BaratGaris Melengkung
Tari SamanNADGaris Lurus
Tari Gending SriwijayaSumatera SelatanDiagonal
Tari PendetBaliGaris Melengkung
Tari KecakBaliGaris Melengkung
Tari SeudatiNADGaris Lurus
Tari Sekapur SirihJambiDiagonal
Tari TayubJawa BaratGaris Lurus
Tari Gandrung BanyuwangiJawa TimurGaris Lurus
Joged BumbungBaliGaris Lurus
Tari Gareng LamenNTTGari Lurus
Tari Badong TorajaSulawesi SelatanGaris Lurus
Tari RandaiSumatera BaratGaris Melengkung
Tari Baris GedeBaliGaris Lurus
Tarian PerangNTTGaris Lurus
Tari RemoJawa TimurDiagonal
Tari YospanPapuaGaris Lurus
Tari Rejang DewaBaliGaris Lurus dan Melengkung
Tari Lengger BanyumasJawa TengahGaris Lurus



KESIMPULAN:
Alhamdulillah kegiatan pembelajaran pada hari ini berjalan dengan aktif dan antusias diikuti oleh para peserta didik.

Alhamdulillah peserta didik untuk mapel PKn sudah mampu memahami makna persatuan dalam perbedaan pada kehidupan sehari-hari dengan baik, serta peserta didik juga untuk mapel SBDP dari 27 siswa di kelas sudah mampu Memahami bentuk dan macam macam pola lantai pada tarian yang ada di Indonesia dengan tepat
Tetapi untuk mapel B.Indonesia dari 27 siswa, masih ada 2 siswa yang masih kesulitan dalam cara membuat kesimpulan suatu teks dengan tepat.

Minggu, 11 Agustus 2024

Materi Ajar : Senin, 12 Agustus 2024 Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 1

Materi Kelas 6
Hari/Tanggal    : Senin, 12 Agustus 2024
Tema                : 2 (Persatuan Dalam Perbedaan)
Subtema           : 1 (Rukun dalam Perbedaan)
Pembelajaran   : 1
Mata Pelajaran : IPS (3.2), B. Indo (3.2), IPA (3.2)

Tujuan Pembelajaran
1. Memahami makna proklamasi bagi bangsa Indonesia dengan baik
2. Memahami cara membuat peta pikiran berdasarkan teks dengan baik
3. Memahami bentuk bentuk adaptasi tumbuhan dilingkungan sekitar dengan tepat

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini ? semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :

Proklamasi Kemerdekaan menjadi tonggak sejarah bagi perjuangan bangsa Indonesia. Meskipun terdiri atas suku yang berbeda, rakyat Indonesia bersatu dalam memproklamirkan kemerdekaan negara Indonesia.

Setiap tanggal 17 Agustus, rakyat Indonesia selalu mendengar petugas upacara membacakan teks proklamasi. Sebagian rakyat juga bisa mendengarnya dari radio atau dari tempat lain.

Teks proklamasi yang dibacakan memiliki sejarah bagi bangsa Indonesia. Teks tersebut adalah teks Proklamasi Kemerdekaan Negara Indonesia.

Ayo Membaca
Amatilah tulisan berikut!
Teks Proklamasi


Apa yang kamu ketahui tentang teks tersebut?
Hal lain apa yang ingin kamu ketahui tentang teks tersebut?

Bacalah teks berikut dalam hati!

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Proklamasi Kemerdekaan yang dilakukan tanggal 17 Agustus 1945 menjadi peristiwa penting bagi bangsa Indonesia. Peristiwa tersebut menjadi tonggak sejarah dimana bangsa Indonesia berhak atas kemerdekaan dan wajib mempertahankannya. Diawali dengan dijatuhkannya bom atom oleh tentara Amerika Serikat pada tanggal 6 Agustus 1945 di kota Hiroshima dan pada tanggal 9 Agustus 1945 di kota Nagasaki, Jepang akhirnya menyerah kepada tentara Sekutu. Peristiwa ini dijadikan kesempatan oleh bangsa Indonesia untuk segera membebaskan diri dari penjajahan bangsa Jepang.

Teks proklamasi ditulis di rumah Laksamana Tadashi Maeda, Jl. Imam Bonjol No. 1. Para penyusun teks proklamasi adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Achmad Soebardjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno. Saat itu hadir pula B.M Diah, Sayuti Melik, Sukarni, dan Soediro. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Teks proklamasi diketik oleh Sayuti Melik.

Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jl. Pegangsaan Timur No. 56 telah hadir, antara lain, Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani, dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10.00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati, dikibarkan.

Berdasarkan teks tersebut, isilah peta pikiran berikut!
Proklamasi

  1. Apa : Apa penyebab kekalahan Jepang dari Sekutu? Jepang menyerah kepada sekutu setelah kota Hiroshima dan Nagasaki dijatuhi bom atom.
  2. Mengapa : Mengapa teks proklamasi sangat penting bagi bangsa Indonesia? Proklamasi mmenjadi tonggak sejarah dimana bangsa Indonesia berhak atas kemerdekaan dan wajib mempertahankannya.
  3. Siapa : Siapa yang membacakan naskah proklamasi? Soekarno-Hatta
  4. Dimana : Dimana teks proklamasi dibacakan? Di jalan Pengangsaan Timur nomor 56 Jakarta Pusat
  5. Kapan : Kapan teks proklamasi dibacakan? Hari Jum'at, tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB
  6. Bagaimana. Bagaimana reaksi para tokoh Indonesia setelah mengetahui kekalahan Jepang atas Sekutu? Para tokoh menjadikan kekalahan Jepang dari Sekutu untuk segera membebaskan diri dari penjajahan bangsa Jepang.

Ayo Berdiskusi
Bacalah teks tentang Proklamasi Kemerdekaan sekali lagi. Tulislah makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia bagi bangsa Indonesia pada kolom berikut!
Makna proklamasi bagi bangsa Indonesia adalah sebagai Puncak Perjuangan Indonesia, Pengakuan Kepada Dunia Luar, Menaikkan Martabat Bangsa, Perjuangan sebagai Negara Baru, dan Tonggak Sejarah Negara Indonesia

Pembacaan teks proklamasi merupakan awal dari masa kemerdekaan Indonesia yang terbebas dari belenggu penjajahan.
1. Sebagai Puncak Perjuangan Indonesia
Bangsa Indonesia telah dijajah selama bertahun-tahun oleh negara-negara Eropa sampai Jepang. Penduduk dengan latar belakang yang berbeda bersatu untuk melawan penjajah. Proklamasi Kemerdekaan merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan.

2. Pengakuan Kepada Dunia Luar
Dengan membacakan teks proklamasi, Indonesia mengumumkan kepada dunia luar bahwa Indonesia adalah negara yang merdeka. Pengakuan ini (de facto) diikuti oleh pengakuan dari negara lain (de jure).

3. Menaikkan Martabat Bangsa
Pembacaan teks proklamasi memberikan pesan kepada negara lain bahwa Indonesia adalah negara yang bebas dari penjajahan, negara yang memiliki martabat, dan negara yang mandiri.

4. Perjuangan sebagai Negara Baru
Indonesia adalah negara yang dibangun oleh rakyat dan untuk rakyat. Negara Indonesia adalah negara mandiri yang tidak tergantung kepada negara lain.

5. Tonggak Sejarah Negara Indonesia
Pembacaan teks proklamasi merupakan awal dari masa kemerdekaan Indonesia yang terbebas dari belenggu penjajahan.

Ayo Mengamati
Bacalah teks berikut dengan cermat!
Bunga Teratai
Tahukah kamu bunga teratai? Tanaman ini tumbuh di air. Agar dapat menyesuaikan diri, tanaman ini memiliki akar di bawah air. Tangkai daunnya tumbuh menjalar sehingga daun teratai dapat mengapung di air.

Daun teratai bundar dan lebar, fungsinya adalah agar daun dapat menyerap cahaya matahari sebanyak-banyaknya. Hal ini akan berdampak saat penguapan air dan berfotosintesis. Daun teratai memiliki larutan yang bermanfaat sebagai pembersih daun.

Teratai memiliki batang dengan rongga di dalamnya. Rongga ini berfungsi untuk membawa oksigen ke batang dan akar. Meskipun akar berada di dalam air, akar masih tetap dapat bernapas.
Bunga Teratai

  1. Apa nama bagian tubuh teratai yang menjalar? Teratai memiliki tangkai daun yang menjalar.
  2. Mengapa teratai memiliki akar di bawah air? Teratai memiliki akar di bawah air dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan air.
  3. Siapa penemu pertama bunga teratai? Penemu bunga teratai pertama kali yaitu Suku Nymphaeaceae.
  4. Di mana tempat teratai tumbuh? Teratai tumbuh di air.
  5. Kapan bunga teratai membutuhkan cahaya matahari? Bunga teratai membutuhkan cahaya matahari saat berfotosintesis.
  6. Bagaimana cara teratai menyerap cahaya matahari sebanyak-banyaknya? Teratai memiliki daun bundar dan tipis untuk dapat menyerap cahaya matahari sebanyak-banyaknya.

Tulislah laporan berdasarkan informasi yang kamu tulis pada peta pikiranmu!
Teratai tumbuh di air. Penemu bunga teratai pertama kali yaitu Suku Nymphaeaceae. Teratai memiliki tangkai daun yang menjalar. Teratai memiliki akar di bawah air dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan air. Teratai memiliki daun bundar dan tipis untuk dapat menyerap cahaya matahari sebanyak-banyaknya. Bunga teratai membutuhkan cahaya matahari saat berfotosintesis. 

KESIMPULAN:
Alhamdulillah kegiatan pembelajaran pada hari ini berjalan dengan aktif dan antusias diikuti oleh para peserta didik.

Alhamdulillah peserta didik sudah mampu membuat sebuah pertanyaan menggunakan y kata tanya dengan baik, serta peserta didik juga sudah mampu memahami cara penyesuaian diri pada tumbuhan yang ada di sekitar mereka dan sudah mampu mahami bagaimana proses indonesia memperjuangkan kemerdekaan sesuai dengan tujuan pembelajaran diatas.