Senin, 22 September 2025

Materi ajar : Selasa, 23 September 2025

 


Hari / Tanggal      : Selasa, 23 September 2025

Fase/Kelas              : C / VI

Mata Pelajaran      : IPAS, Bahasa Indonesia.

IPAS

CP: Merefleksikan sistem organ tubuh manusia yang dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan tubuhnya; menganalisis hubungan antar komponen biotik dan abiotik, serta pengaruhnya terhadap ekosistem; menjelaskan fenomena gelombang bunyi dan cahaya dalam kehidupan sehari-hari; menghasilkan upaya penghematan energi,  serta  pemanfaatan sumber energi alternatif dari sumber daya yang ada di sekitarnya sebagai upaya mitigasi perubahan iklim; menjelaskan sistem tata surya, serta kaitannya dengan rotasi dan revolusi bumi; menjelaskan letak dan kondisi geografis negara Indonesia dengan menggunakan peta konvensional/digital; meninjau sejarah perjuangan para pahlawan di lingkungan sekitar tempat tinggalnya; menemukan keragaman budaya nasional dalam konteks kebhinekaan berdasarkan pemahaman terhadap nilai-nilai kearifan lokal yang berlaku di wilayah tempat tinggal; serta menerapkan kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar.

Tujuan Pembelajaran: Murid dapat mengidentifikasi gangguan2 yang terlibat dalam sistem gerak pada manusia. 

Bahasa Indonesia

Capaian Pembelajaran: 

Peserta didik mampu menjelaskan kembali ide pokok dan beberapa ide pendukung dari teks informasional, berpartisipasi aktif dalam diskusi  dengan mempresentasikan gagasan, dan mampu menulis laporan sederhana (hasil wawancara) untuk menyampaikan informasi.

Tujuan Pembelajaran: 

Murid dapat :

1.  Memahami isi artikel tentang musisi Indonesia dan diplomasi budaya serta menjawab pertanyaan pemahaman.

2. Membuat peta pikiran untuk mengorganisasi gagasan tentang potensi diplomasi lunak Indonesia.

3. Merancang dan melakukan wawancara sederhana untuk menggali informasi tentang seni budaya lokal.

4. Menuliskan hasil wawancara dalam bentuk laporan singkat yang informatif

Assalamualaikum wr wb

Apa kabar anak sholih sholihah
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Jangan lupa sarapan dan persiapkan buku pelajaran kalian ya...
Mari awali kegiatan belajar hari ini dengan berdoa.


BAHASA INDONESIA

Pada Pertempuan hari ini kita akan melaksanakan Penilaian Harian Bahasa Indonesia Bab 2. Materi ide pokok, mind mapping dan wawancara. 

Silahkan simak beberapa contoh soal dibawah ini:

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !
1. Berikut ini yang tidak termasuk kata tanya adalah ....
a. kapan
b. di mana
c. bagaimana
d. seandainya

2. Perhatikan pernyataan berikut ini!
(1) Ir. Soekarno.
(2) Drs. H. Mohammad Hatta.
(3) Di rumah Laksamana Tadashi Maeda.
(4) Pada tanggal 17 Agustus 1945.
Jawaban yang tepat untuk menanyakan waktu perumusan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia ditunjukkan oleh nomor ....
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)

3. Benda atau sesuatu, pengertian maupun penjelasan tentang hal yang ditanyakan merupakan jawaban yang tepat untuk kata tanya ....
a. apa
b. di mana
c. kapan
d. siapa

4. Kata tanya yang digunakan untuk menanyakan waktu kejadian terjadinya sebuah peristiwa atau kejadian adalah ....
a. di mana
b. bagaimana
c. mengapa
d. kapan

5. “Sebagai pembuat dan penjahit Bendera Sang Saka Merah Putih".
Pertanyaan yang sesuai untuk jawaban di atas adalah ....
a. Apa peran Ibu Fatmawati pada pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia?
b. Kapan Ibu Fatmawati menjahit Bendera.Sang Saka Merah Putih?
c. Bagaimana proses pembuatan Bendera Sang Saka Merah Putih?
d. Mengapa Bendera Sang Saka Merah Putih harus dibuat?

6. Kapan latihan menari dilaksanakan?
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan di atas adalah ....
a. Nanti sore pukul 16.00.
b. Tari saman dari Aceh.
c. Di rumah Andika.
d. Dina dan teman-temannya.

7. Perhatikan syarat-syarat berikut!
(1) kelogisan
(2) keparalelan
(3) kecermatan
(4) kepaduan
Berikut ini yang bukan merupakan syarat atau prinsip kalimat efektif adalah ....
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)

8. Nama lain dari koherensi adalah ....
a. kepaduan
b. kelogisan
c. ketepatan
d. kehematan

9. Siapa yang memimpin perang Puputan Margarana?
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan di atas adalah ....
a. pertempuran antara Indonesia dan Belanda
b. pada tanggal 20 November 1946
c. Kolonel I Gusti Ngurah Rai
d. di Bali

10. Keseimbangan antara gagasan dan struktur bahasa yang digunakan disebut juga ....
a. kesejajaran
b. kesepadanan
c. kecermatan
d. kehematan

11. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini!
1) Bentuknya mudah berubah.
2) Memiliki arti yang tidak rancu
3) Dipengaruhi oleh zaman.
4) Tidak terpengaruh bahasa asing ataupun daerah.
Ciri-ciri kata tidak baku ditunjukkan oleh nomor
C. (2) dan (4)
a. (1) dan (2)
d. (3) dan (4)
b. (1) dan (3)

12. Kata berikut ini yang merupakan kata baku adalah ....
a. detil
b. ijin
c. cabe
d. hakikat

13. Perhatikan kata baku–tidak baku berikut ini!
(1) Aktif - Aktip
(2) Berfikir- Berpikir
(3) Bis - Bus
(4) Gizi - Gisi
Pasangan kata baku–tidak baku yang benar ditunjukkan oleh nomor ....
a. (1) dan (2)
b. (2) dan (3)
c. (3) dan (4)
d. (1) dan (4)

14. Berikut ini contoh pertanyaan yang menanyakan tentang orang adalah ....
a. Siapa yang menandatangani teks Proklamasi?
b. Apakah teks proklamasi dirumuskan oleh generasi muda saja?
c. Bagaimana Indonesia dapat memperoleh kemerdekaan?
d. Di mana tempat perumusan teks Proklamasi?

15. Kegiatan berikut yang tidak menggunakan bahasa baku adalah ....
a. seminar
b. workshop
c. percakapan sehari-hari
d. wacana teknis

16. Pertempuran Lima Hari di Semarang berlangsung dari tanggal 15- 19 Oktober 1945."
Kalimat tanya yang sesuai untuk jawaban di atas adalah ....
a. Siapa pemimpin Pertempuran Lima Hari di Semarang9
b. Mengapa terjadi Pertempuran Lima Hari di Semarang?
c. Apa penyebab terjadinya Pertempuran Lima Hari di Semarang
d. Kapan terjadinya Pertempuran Lima Hari di Semarang?

17. Kata yang sudah benar dengan aturan maupun ejaan kaidah bahasa Indonesia dan sumber utama yaitu Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB|) disebut ....
a. kalimat
b. kata baku
c. kata tidak baku
d. kalimat efektif

18. Perhatikan unsur-unsur berikut!
(1) subyek
(2) panjang kalimat
(3) predikat
(4) tanda baca
Kalimat efektif harus mengandung unsur-unsur penting sebuah kalimat, seperti ....
a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (4) dan (2)

19. "Kapan Brigade 49 Inggris mendarat di Surabaya?"
Jawaban yang sesuai untuk pertanyaan di atas adalah ....
a. 17 Agustus 1945
b. Brigjen A. W.S. Mallaby
c. Karena ingin melucuti senjata tentara Jepang
d. Penjara Kalisosok

20. Berikut ini yang merupakan contoh kata baku adalah ....
a. aktip
b. abjat
c. aksesori
d. aquarium

IPAS

Pengertian Sistem Gerak pada Manusia

Sistem gerak pada manusia merupakan suatu mekanisme yang memungkinkan tubuh manusia untuk bergerak dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Sistem gerak terdiri dari rangkaian tulang, otot, dan sendi yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan pergerakan.

Tulang berfungsi sebagai kerangka penopang tubuh dan tempat melekatnya otot. Otot berkontraksi untuk menghasilkan gaya yang memungkinkan tubuh bergerak, sedangkan sendi memungkinkan gerakan antar tulang.

Fungsi Sistem Gerak pada Manusia

Sistem gerak pada manusia memiliki fungsi sebagai berikut:

1. Memberikan struktur penopang untuk tubuh dan melindungi organ-organ internal.

2. Memungkinkan berbagai gerakan tubuh seperti berjalan, berlari, mengangkat, dan melakukan aktivitas fisik lainnya.

3. Merespons secara refleks terhadap potensi bahaya dengan menghindari atau menghindarkan tubuh dari situasi berbahaya.

4. Menghasilkan panas selama aktivitas fisik untuk membantu menjaga suhu tubuh dalam kisaran yang optimal.

5. Mempertahankan keseimbangan tubuh sehingga kita dapat berdiri, berjalan, dan bergerak dengan koordinasi yang baik.

6. Sumsum tulang dalam tulang panjang berperan dalam pembentukan sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit yang penting untuk oksigenasi, kekebalan tubuh, dan pembekuan darah.

7. Tulang menyimpan mineral seperti kalsium dan fosfor, serta berperan dalam produksi beberapa hormon penting.

Struktur Sistem Gerak pada Manusia

Sistem Gerak pada Manusia terdiri dari beberapa organ yang bekerjasama untuk memungkinkan manusia untuk menggerakkan tubuhnya.

Rangka

Rangka pada manusia terdiri dari berbagai jenis tulang yang membentuk kerangka penopang tubuh. Rangka termasuk tengkorak yang melindungi otak, tulang belakang (vertebrae) yang melindungi sumsum tulang belakang, dan tulang rusuk yang melindungi organ-organ vital seperti jantung dan paru-paru. 

Tulang-tulang ini juga berperan dalam menyimpan mineral seperti kalsium dan fosfor, serta berkontribusi dalam pembentukan sel darah di sumsum tulang.

Otot

Otot adalah jaringan yang berkontraksi untuk menghasilkan gerakan. Ada tiga jenis otot utama: otot lurik (otot rangka), otot polos, dan otot jantung. Otot rangka melekat pada tulang-tulang melalui tendon dan bekerja bersama-sama untuk menghasilkan berbagai gerakan tubuh, seperti berjalan, mengangkat, dan berlari. Otot polos terdapat di dinding organ-organ dalam dan mengendalikan gerakan internal seperti peristaltik dalam sistem pencernaan. Otot jantung, yang hanya ada di jantung, memompa darah ke seluruh tubuh.

Sendi

Sendi adalah titik pertemuan antara dua tulang atau lebih, yang memungkinkan terjadinya gerakan dan memberikan fleksibilitas pada tubuhSelain tulang, sendi juga terdiri dari berbagai jaringan lunak seperti tulang rawan, ligamen, dan cairan sinovial yang berfungsi melumasi sendi dan bantalan agar tidak terjadi gesekan saat bergerak. 
Fungsi Sendi
  • Memungkinkan Gerakan:
    Sendi adalah bagian penting dari sistem rangka yang memungkinkan tubuh untuk bergerak, seperti menekuk siku, berjalan, atau melambaikan tangan. 
  • Memberikan Fleksibilitas:
    Sendi juga membuat tubuh menjadi fleksibel sehingga bisa melakukan berbagai aktivitas. 
Bagian-Bagian Sendi
  • Tulang Rawan (Kartilago):
    Lapisan jaringan keras, licin, dan fleksibel yang menutupi ujung tulang di dalam sendi untuk mengurangi gesekan. 
  • Ligamen:
    Jaringan ikat yang kuat dan elastis yang menghubungkan tulang ke tulang lain untuk memberikan stabilitas pada sendi. 
  • Tendon:
    Jaringan ikat kuat yang menghubungkan otot ke tulang untuk mengontrol pergerakan sendi. 
  • Membran Sinovial:
    Jaringan yang melapisi sendi dan mengeluarkan cairan sinovial. 
  • Cairan Sinovial:
    Cairan bening yang berfungsi melumasi sendi, mengurangi gesekan, dan menyediakan nutrisi bagi tulang rawan. 
  • Bursa:
    Kantung berisi cairan yang berfungsi sebagai bantalan untuk mengurangi gesekan antara tulang, ligamen, dan struktur lain di dalam sendi. 
Jenis-Jenis Sendi (Berdasarkan Gerakan)
  • Sendi Bergerak Bebas (Sinovial): Sendi yang dapat bergerak banyak, contohnya sendi siku dan pinggul. 
  • Sendi Sebagian Bergerak (Kartilago): Sendi yang hanya bisa bergerak sedikit, seperti yang terdapat di tulang belakang. 
  • Sendi Tidak Bergerak (Fibrosa): Sendi yang tidak dapat digerakkan sama sekali, contohnya sendi pada tulang tengkorak. 

Gangguan pada sistem gerak manusia dan cara mengatasinya yaitu:

1. Osteoporosis (Penurunan Kepadatan Tulang)

Gangguan ini membuat tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D, berolahraga dengan beban, dan menghindari merokok serta alkohol.

2. Cedera Otot dan Tendon

Cedera otot, seperti robekan atau regangan, bisa terjadi akibat gerakan yang berlebihan atau cedera fisik. Terapi fisik, istirahat, pemberian kompres dingin-panas, dan latihan rehabilitasi adalah cara mengatasi cedera otot.

3. Artritis (Radang Sendi)

Artritis menyebabkan peradangan dan nyeri pada sendi. Pengobatan meliputi obat antiinflamasi, fisioterapi, berolahraga dengan ringan, dan menghindari aktivitas yang membebani sendi.

4. Skoliosis (Pembengkokan Tulang Belakang)

Skoliosis adalah kelainan bentuk tulang belakang yang dapat mengganggu postur dan mobilitas. Pemantauan berkala, terapi fisik, dan dalam kasus parah, pemasangan alat penyangga atau operasi bisa menjadi solusi.

4. Hernia Nukleus Pulposus (Prolaps Discus Intervertebralis)

Ini adalah kondisi di mana cakram antartulang belakang dapat meluas dan menekan saraf. Pengobatan dapat mencakup istirahat, terapi fisik, obat pereda nyeri, dan dalam kasus yang parah, operasi.

5. Kekakuan Sendi (Arthrogryposis)

Ini adalah kondisi di mana sendi memiliki keterbatasan gerakan. Terapi fisik dan latihan terencana dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot.

Teknologi Sistem Gerak pada Manusia

Seperti sistem organ lainnya, tentunya sistem gerak manusia juga bisa mengalami gangguan. Meskipun begitu, teknologi yang digunakan untuk membantu sistem gerak pada manusia cukup banyak berkembang. 

Berikut beberapa teknologi dapat digunakan dalam penyembuhan patah tulang:

1. Gips

Gips berfungsi untuk menjaga agar tulang yang patah tetap dalam posisi yang benar dan meminimalkan gerakan agar proses penyembuhan berjalan lebih cepat.

2. Belat atau bidai

Belat atau bidai memiliki fungsi yang mirip dengan penggunaan gips. Bedanya, belat digunakan untuk menghentikan pergerakan pada area tulang yang patah selama masa penyembuhan. Biasanya, metode ini cocok untuk patah tulang kecil yang tidak memerlukan gips.

3. Traksi

Traksi adalah teknik lain yang melibatkan penggunaan alat seperti katrol, tali, beban, dan rangka logam yang ditempatkan di atas tempat tidur. Traksi bertujuan agar otot dan tendon di sekitar tulang yang patah meregang, membantu tulang tetap sejajar, dan mempercepat proses penyembuhan. Meski jarang digunakan, traksi sering diaplikasikan sebelum operasi untuk menjaga stabilitas tulang yang patah.

4. Operasi

Untuk kasus patah tulang yang sulit diatasi dengan gips atau belat, operasi menjadi pilihan. Melalui operasi, tulang yang patah dapat dikembalikan ke posisinya yang semula. Biasanya, dokter akan memasang paku atau pen logam di area tulang yang patah.

5. Pemberian obat-obatan

Pasien yang mengalami patah tulang juga akan menerima obat-obatan untuk mengendalikan gejala yang muncul. Jenis obat yang diberikan bergantung pada tingkat keparahan gejala. Umumnya, pasien diberi obat pereda nyeri dan antibiotik.

Untuk lebih jelasnya bisa menonton video pembelajaran dibawah ini:




Demikian pembelajaran pada hari ini, semoga bermanfaat. Jangan lupa belajar dirumah dan sholat lima waktu ya... 

Wassalamualaikum wr.wb


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar